Rumor iPhone Subscription, Bisa Ganti iPhone Baru Gratis!

SoPasti.Com

Apple dikabarkan sedang berencana untuk menghadirkan layanan iPhone subscription bagi para penggunanya. Layanan ini disebut akan menjadi cara baru untuk membeli iPhone dan perangkat Apple lainnya. Nantinya, para pengguna Apple mampu mengganti iPhone baru tanpa harus membayar atau gratis.

Rumor iPhone Subscription

Rumor iPhone Subscription, Bisa Ganti iPhone Baru Gratis!
(Apple)

Seorang pembocor bernama Mark Gurman baru saja mengungkap kabar mengejutkan tentang Apple. Melalui situs Bloomberg miliknya, Mark melaporkan bahwa Apple sedang menyiapkan cara baru untuk membeli iPhone dan perangkat keras Apple lainnya. Ini akan dilakukan dengan layanan berbasis langganan baru.

Nantinya, layanan iPhone subscription ini membuat para penggunanya untukmembayar biaya langganan perbulan dan mendapatkan iPhone pilihan mereka dengan upgrade gratis saat model baru diumumkan. Tentunya ini akan sangat menarik untuk cara baru pengganti kartu kredit.

Bisa Ganti iPhone Baru Gratis!

Layanan ini akan berbeda dari paket cicilan saat ini yang ditawarkan oleh Apple dan operator. Karena ini merupakan biaya yang ditetapkan yang dibayarkan setiap bulan dan bukan biaya iPhone dibagi 12, 24 atau 36 bulan seperti cicilan.

Layanan iPhone subscription akan dikaitkan dengan akun ID Apple pengguna yang ada dan juga dapat menggabungkan Apple Care gratis. Bahkan nantinya ini akan menggabungkan dengan layanan Apple One yang mencakup Apple Music, Apple TV+, Apple Arcade, iCloud+, Apple News+, dan Apple Fitness+.

Mark mengharapkan layanan iPhone subscription baru akan dimulai pada akhir tahun ini atau awal 2023. Ini akan dimulai dengan layanan iPhone subscription dan akan diperluas untuk layanan perangkat Apple lainnya. Termasuk iPad, MacBook, hingga Apple Watch.

Harga iPhone Subscription

Belum ada harga spesifik yang disebutkan dengan spekulasi mulai dari $20 (Rp 280 ribuan) hingga $40 (Rp 570 ribuan) per bulan. Masih harus dilihat bagaimana pembatalan langganan akan memengaruhi biaya akhir terkait bagi pengguna.

Cara baru menjual smartphonr berbasis layanan ini bukanlah pertama kalinya. Sebelumnya, Google juga telah melakukan cara yang sama untuk menjual perangkat smartphone miliknya. Google sudah mengoperasikan program Pixel Pass di AS yang memungkinkanmu memilih antara Pixel 6 atau Pixel 6 Pro yang dibundel dengan layanan pihak pertama Google sendiri seharga $45 (Rp 640 ribuan) hingga $55 (Rp 790 ribun) per bulan.

Baca juga:

via Pemmzchannel

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini kadang kala berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dimiliki oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal tersebut, Sobat dapat menghubungi kami disini.