Dalam memutuskan untuk menjadi investor, perlu sekali untuk memelajari dan mengobservasi kelompok saham dan bisnisnya. Tentunya, hal ini bertujuan untuk memastikan pilihan saham untuk kita berinvestasi sudah sesuai dengan kebutuhan kita serta memperhitungkan potensi keuntungan dan juga resiko. Dalam dunia saham, ada saham yang dikelompokkan ke dalam saham defensif.
Saham defensif adalah saham yang bisa memberikan dividen secara konsisten dan laba yang stabil terhadap investornya terlepas dari situasi pasar saham secara keseluruhan.
Sehingga pada dasarnya, saham-saham defensif ini bersifat nonsiklis, artinya mereka tidak sensitif terhadap berbagai fase ekonomi antara masa booming dan resesi. Karena volatilitas rendah serta kecenderungan memberikan hasil yang stabil (pendapatan dan dividen) dalam sebagian besar situasi ekonomi, saham defensif dianggap sebagai investasi yang aman.
Pada umumnya, saham defensif yang sensitifitas pergerakannya rendah atas kondisi ekonomi berasal dari sektor kesehatan (health care), kebutuhan pokok (consumer staples), dan keperluan primer lainnya (utilities). Kemudian, saham siklus yang sangat sensitive terhadap kondisi ekonomi biasanya terdiri dari saham sektor material, keuangan, dan real estate. Sementara itu, untuk sektor pelayanan komunikasi, energi, industri, dan teknologi masuk ke saham pertengahan antara saham defensif dan saham siklus.
Contoh Sektor Saham Defensif
1. Keperluan Domestik
Gas dan air merupakan contoh umum dari saham defensif. Keduanya merupakan kebutuhan dasar bagi setiap orang dari segala kelas atau latar belakang ekonomi dan pada kondisi ekonomi seperti apa pun. Karena orang memerlukannya pada setiap fase siklus atau situasi ekonomi.
Sebagai contoh, perusahaan utilitas mendapat keuntungan dari siklus bisnis yang lebih lambat karena tingkat pinjaman atau biaya modal cenderung lebih rendah selama perlambatan ekonomi.
2. Kesehatan dan Farmasi
Saham perusahaan farmasi atau kesehatan cenderung tampil baik dalam setiap siklus ekonomi karena akan selalu ada orang sakit yang membutuhkan obat-obatan atau obat untuk melawan penyakit berbahaya.
3. Kebutuhan Pokok
Sebuah bisnis yang terlibat dalam pembuatan atau distribusi barang pokok untuk konsumen yang bergerak cepat, seperti makanan dan minuman, pakaian, produk kesehatan yang konsumen beli karena kebutuhan tanpa memandang siklus ekonomi. Perusahaan-perusahaan ini menghasilkan pendapatan yang stabil baik dalam siklus ekonomi yang kuat maupun yang lambat.
Keuntungan dan Kekurangan Saham Defensif
Terdapat beberapa keuntungan dan kerugian dari saham defensif yang bisa dirasakan oleh investornya. Selengkapnya akan dijelaskan di bawah ini.
Keuntungan Saham Defensif
Pertama, keuntungan terbesar yang diperoleh seorang investor melalui saham defensif adalah portofolio seimbang dari saham berbeta rendah yang dipadukan dengan beberapa saham berbeta tinggi yang bukan termasuk dalam kategori defensif. Hal ini memberikan keuntungan yang stabil dan aman selama beberapa waktu karena saham-saham ini menyeimbangkan risiko dalam sebuah portofolio yang terdiri dari saham berbeta tinggi dan berbeta rendah,
Keuntungan selanjutnya, portofolio dengan saham-saham defensif memberikan hasil yang stabil, bahkan dalam situasi ekonomi yang tumbuh lambat. Hasil dari saham-saham ini akan tetap stabil termasuk selama kondisi ekonomi yang resesi, karena permintaan terhadap barang atau jasa dari perusahaan-perusahaan ini akan tetap ada terlepas dari kondisi ekonomi.
Bahkan ketika ekonomi sedang lesu atau melambat, akan tetap ada permintaan pasar yang stabil untuk produk-produk yang diproduksi atau jasa yang disediakan oleh perusahaan saham defensif.
Adapun, waktu yang ideal untuk membeli saham-saham tersebut adalah selama penurunan ekonomi. Waktu yang kurang ideal untuk membeli adalah selama booming ekonomi atau pasar bull, karena faktor beta untuk saham-saham ini cenderung kurang dari satu, memberikan hasil di bawah rata-rata ketika pasar sedang tinggi.
Kerugian Saham Defensif
Sementara itu, saham defensif pun memiliki sejumlah potensi kerugian misalnya saham defensif bisa mengalami penurunan atau kenaikan seperti saham lainnya. Alasan di balik penurunannya dapat bersifat geopolitik, ekonomi, atau faktor industri.
Menariknya, saham-saham ini tidak terkena dampak yang begitu besar dalam pasar yang menurun, karena aliran dividen yang stabil pada saat-saat seperti itu berfungsi sebagai dukungan bagi saham defensif. Oleh karena itu, dibandingkan dengan saham lainnya, saham-saham defensif lebih sedikit terpengaruh oleh perlambatan ekonomi.
Kemudian, saham-saham defensif dapat sensitif terhadap kenaikan tingkat bunga. Ketika tingkat bunga naik, sekuritas lain seperti obligasi korporasi, sekuritas pemerintah, deposito bank menjadi lebih menguntungkan. Ketika saham-saham defensif memberikan hasil 4%, dan tingkat bunga naik menjadi 6% atau 7%, sebaiknya mempertimbangkan untuk menjual saham-saham defensif. Saat lebih banyak investor mulai menjual saham mereka, harga saham-saham tersebut mulai turun.
Selain itu, ada faktor inflasi yang memengaruhi saham defensif. Meskipun perusahaan meningkatkan tingkat dividen mereka, meskipun banyak yang tidak, kenaikannya mungkin kecil. Jika pendapatan adalah perhatian utama, investor perlu memperhatikan. Inflasi yang meningkat menjadi kekhawatiran ketika investor menerima tingkat dividen yang sama setiap tahun. Peningkatan inflasi mengurangi nilai dividen yang diterima karena pengembalian nominal dari investasi mulai turun.
Kendati demikian, perusahaan saham defensif memberikan tingkat pengembalian investasi (ROI) yang lebih tinggi daripada tingkat inflasi, karena permintaan terhadap barang dan jasa dari perusahaan saham defensif selalu tetap stabil. Bagaimana sudah tertarik meningkatkan investasi di saham defensif?
Baca juga: 7 Langkah Strategi Investasi Defensif ala Benjamin Graham
Mulai Investasi di Ajaib Sekuritas Sekarang!
Masa depan kamu tentu akan menjadi lebih terjamin dan aman secara finansial bila kamu berinvestasi bukan? Ajaib Sekuritas hadir untuk memberikan pengalaman investasi yang lebih aman dan tepercaya. Mulai perjalanan investasimu bersama Ajaib Sekuritas sekarang, karena proses pendaftarannya yang mudah dan 100% online, tanpa memerlukan modal yang besar.
Berbagai layanan dan indeks saham juga tersedia dalam rangka mendukung investasimu agar semakin maksimal! Mulai dari saham, reksa dana, margin trading, day trading, dan layanan bagi nasabah premium, Ajaib Prime, bisa kamu temukan di aplikasi Ajaib Sekuritas.
Jadi, tunggu apalagi? Yuk, download aplikasi Ajaib Sekuritas sekarang!
via Sumber
